PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR SUKSES MENGGELAR SEMINAR INTERNASIONAL ICEHos DI SINGAPURA

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp

Program Studi PGSD Universitas Nusa Putra telah menyelenggarakan International Coference on Education, Humanities, and Social Science (ICEHoS) 2023 yang dilaksanakan pada Kamis, 9 November 2023. Seminar Internasional Tahunan di Singapura. Kegiatan ini dihadiri oleh 350 peserta dari kalangan mahasiswa (hadir baik secara langsung maupun secara online), kalangan Akademisi dari dalam dan luar negeri, dan para peneliti yang berasal dari beberapa negara. Adapun para peniliti yang bergabung pada kegiatan ICEHoS 2023 tersebut berasal dari Filipina, Taiwan, Prancis, Armenia, USA, Rusia, dan Malaysia.

(Gambar 1. Penyerahan plakat kepada kepala prodi PGSD)

Kegiatan tersebut diikuti oleh 23 peserta yang bertindak sebagai presenter pada acara parallel session. Sangat banyak hasil penelitian yang disampaikan para presenter pada sesi tersebut. Para presenter banyak menyoroti mengenai sistem Pendidikan yang tengah berjalan di dunia, ada juga yang menyampaikan akan pentingnya pencegahan bullying dan peran Pendidikan keluarga bagi anak usia sekolah.

kegiatan tersebut dilaksanakan di Auditoruim Nanyang Technological Universty (NTU) Singapore. Nunik selaku direktur global conference menyampaikan bahwa kegiatan “Saya dan tim saya bertanggung jawab dalam perjalanan mahasiswa melalui travel, mulai dari kampus, kuala lumpur, johor baru, negeri malaka dan singapura. Mempersiapkan pemberangkatan, kendala-kendala yang di alami mahasiswa saat membuat paspor dan memfasilitasi kebutuhan-kebutuhan mahasiswa. Dalam perjalanan menuju tujuan untuk internasional conference, saya juga bertanggung jawab atas tour mahasiswa selama di dua negara tersebut, mengunjungi Malaysia-singapura bukan hanya sekedar untuk menghadiri internasional conference tapi mahasiswa juga difasilitasi tour selama perjalanan mereka. tujuannya ialah untuk menambah wawasan serta pengetahuan mahasiswa terhadap culture baru dari dua negara itu sendiri. 162 mahasiswa yang sangat antusias dengan kegiatan ini membuat segala konsep dan rancangan berjalan dengan baik. Untuk Harapannya semoga di internasional conference berikutnya lebih banyak mahasiswa yang ikut serta karena hal ini adalah syarat untuk kelulusan”.

Pada kesempatan lain Teofilus Ardian Hopeman selaku perwakilan panitia ICEHoS menyampaikan “Konferensi ini berfokus pada pengembangan pendidikan dan era digital, yang diselenggarakan pada tanggal 9 November 2023. Acara ini dihadiri oleh 350 mahasiswa, baik secara offline maupun online, dan menampilkan 23 pembicara yang mendiskusikan topik mereka. Fokus utamanya adalah pada pentingnya pendidikan dan kebutuhan untuk mempromosikannya bagi seluruh masyarakat Indonesia. Konferensi ini juga membahas pentingnya realisme dan relevansi topik tersebut dengan kondisi pendidikan saat ini. Para pembicara juga membahas perbedaan antara siswa dan zona waktu, serta perlunya hubungan yang jelas antara keduanya. Para pembicara juga membahas pentingnya pembelajaran mikro dan peran presenter dalam memfasilitasi proses penelitian. Konferensi ini juga menyoroti pentingnya topik ini dalam kaitannya dengan pengembangan pendidikan, karena banyak mahasiswa di sektor pendidikan yang tertarik dengan topik ini dan relevansinya dengan masa depan”.

(Gambar 2. 23 Mahasiswa PGSD yang ikut serta dalam international Conference di Singapura)

Seminar Internasional Tahunan ini memberikan kesempatan yang luar biasa bagi para peserta untuk terlibat dalam diskusi yang merangsang pikiran, menginspirasi kolaborasi lintas batas, dan menggali potensi inovatif yang belum tergali sebelumnya. Diharapkan, hasil dari seminar ini akan mendorong terciptanya terobosan baru dalam dunia pendidikanyang akan membawa dampak positif bagi masyarakat global.

(Penulis: RA Editor: TAH)

 

 

Berita